Dimalam harinya.
Disebuah rumah tidak terlalu besar dan hampir mirip seperti penginapan.
"Auuuuuu"
Terdengar suara lolongan serigala dimalam hari yang memekingkan telinga.
Karena hari sudah larut maka desa Flungle tampak sepi. Semua penduduk desa tertidur pulas dirumah mereka masing masing.
"Ah, sial suara itu sangat menganggu saja!"
Storm berusaha tidur nyenyak akan tetapi suara lolongan serigala sangatlah ramai dan saling bersahutan satu sama lain.
"Huh!"
"Hari sudah larut malam?"
Storm bangun dengan wajah gusar dan menatap jendela kamarnya.
Langit terlihat terang oleh banyaknya sinar bintang diangkasa. Dari kejauhan Storm bisa melihat seekor serigala melolong dari atas bukit.
Seperti difilm film serigala namun dengan suasana yang lebih mencekam.
"Apa itu seekor serigala?"
Storm ragu menatap serius dari jendela kamarnya kearah serigala yang melolong dari atas bukit.
Jaraknya memanglah sangatlah jauh sekali dan Storm hanya bisa melihat bayangan serigala itu saja.
[ Ding, Terdeteksi seekor Cyros... ]
[ Cyros Darkwolf, ras serigala bayangan yang terkenal dengan pergerakannya lincahnya ]
[ Cyros Darkwolf berada dilevel 17 ]
Systemnya tak lain Cyla memberitahukannya bahwa apa yang dilihatnya bukanlah serigala biasa melainkan seekor monster/Cyros yang mengawasi desa Flungle.
Karena desa Flungle telah dipagari oleh benteng kokoh yang mengelilingi seisi desa. Cyros Darkwolf kesulitan menembus pertahanan dan berusaha mencari cara lain.
Malam hari adalah aktivitas aktif mereka, para Cyros Darkwolf akan menyerbu desa Flungle tepat ketika pukul 01.00.
"Terpaut 9 level berbeda? Namun itu tidak akan membuatku kalah begitu saja!"...
Meski Cyros serigala bayangan itu unggul dari segi level.
Akan tetapi Storm jauh lebih unggul dalam hal mengenai kekuatan penuhnya. Storm dapat bersantai dengan tenang karena Cyros Darkwolf akan menyerang sekitar beberapa jam lagi.
"Krak!"
"Sepertinya aku harus bersih bersih desa?"
Storm perlahan beranjak dan mengenakan jaket merahnya.
Lalu dia berjalan keluar dari pintu kamar dan menuju luar rumah. Karena hari saat ini sudah larut malam, Storm tidak perlu membangunkan mereka semua.
Dia akan membereskan para serigala yang mencoba menerobos pertahanan desa. Keunggulan tidak akan membuatnya mundur begitu saja, dan Storm meregangkan otot tangannya sebelum memulai aksinya.